Minggu, 05 Juni 2016

Sahur Pertama Di Kota Orang Yang Sangat Beda

Assamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh... Well selamat sahur untuk semua kawan-kawan yang seiman dan seagama, tentunya dalam rangka menjalankan ibadah bulan puasa. Hemmm, sehabis sahur sambil nunggu imsyak dan nunggu adzan shubuh, mending kita lakuian sebuah kegiatan yang berguna teman-teman, seperti membaca buku, membaca novel, atau yang lebih keren dan kece lagi membaca Al-Qur'an teman-teman, kalau aku sih, buat artikel lalu aku upload di blog supaya dapat di baca sama teman-teman sekalian. Kalau teman-teman sekalian ya terserah sih mau ngapaen aja setelah sahur, tapi lakuin hal-hal yang bermanfaat ya teman-teman.

Oke, langsung saja. Kali ini aku mau bercerita tentang pengalaman ku yang bagi ku cukup aneh yang gak pernah aku jumpai di kampung ku dulu. Sahur tahun kemarin keadaan masih normal seperti biasanya, ya kayak bangun jam 3, mentok-mentok mamak bangunin sahur lalu aku sekeluarga makan bareng-bareng di ruang tengah. Nah kalau sekarang sangat lah beda, bedanya itu seperti 180 derajat celcius. Kenapa aku bilang beda, karena sekarang ini aku anak perantauan yang jauh dari kedua orang tua ku. aku ada di pulau yang berbeda, berada di lingkungan yang berbeda dan dengan orang-orang yang berbeda pula. kalau hari biasanya, pagi menjelang sahur sangatlah sunyi, senyap dan tidak ada suara orang-orang membangunkan sahur. Tapi di sini ALLAHU AKBAR, recoknya gak tau di bilangin. Bayangin aja jam 12 tengah malam anak-anak kecil sudah membawa bedug keliling, sambil memukul-mukulnya, entah itu di sengaja atau tidaak, tapi kan itu mengganggu ke khusyukan tidur aku yang tadinya mimpi bisa terbang tapi tiba-tiba jatuh lagi, kan gak asyik kayak gitu. Setelah itu saya terbangun sebentar sembari menarik kembali roh-roh saya yang ada di dalam mimpi tadi, heheheh... Tak lama aku pun tertidur kembali dan terlelap. Kemudian Apa yang terjadi????? ALLAHU AKBAR, hal serupa kembali terjadi, kali ini bukan anak-anak kecilnya tapi remaja-remaja dan para orang tua yang memukul bedugnya, tepat pukul jam 03.30.


Nah, seperti gambar di atas cara banguninnya, tapi tidak dengan pentongan tapi dengan bedug yang besar dan di bawa keliling. Tapi ya, mungkin itu semua sudah menjadi tradisi atau kebiasaan masyarakat di kota-kota besar seperti yang ada film-film. Kebiasaannya sih unik, kenapa aku bilang unik??? Karena nggak semua orang yang mau melakukan kebiasaan tersebut. Mungkin sebagian orang berfikir "Alah buang-buang waktu, mending selimutan, tidur". Tapi mereka yang berfikir mau membangunkan orang-orang supaya sahurnya tidak kelewatan atau kebablasan, aku rasa itu punya suata nilai kemulian dan kebaikan yang sangat luar biasa yang jarang-jarang dapat di lakukan oleh semua orang di luar sana. Mungkin kedepannya insya allah aku akan coba ikut mereka, supaya bisa merasakan serunya membangunkan orang untuk sahur. So, di mana pun tempatnya sahur ya tetaplah sahur, tapi cara dan tradisinya saja mungkin yang berbeda-beda. Bagi aku sih awalnya belum terbiasa, tapi mungkin nanti akan terbiasa dengan sendirinya.

Oke cukup sekian dulu ya cerita ku untuk sahur hari pertama ini. Silahkan tinggalkan koment bagi yang punya pengalaman dan sependapat dengan cerita ku, atau mungkin punya cerita yang menarik lagi, tulis aja di komentar di bawah ini ya teman. teman. O ya satu lagi,


"SELAMAT MENUNAIKAN IBADAH PUASA TEMAN-TEMAN"


BY



RULI HANDRIAN (HANDIRA)


1 komentar:

http://www.resepkuekeringku.com/2014/11/resep-donat-empuk-ala-dunkin-donut.html http://www.resepkuekeringku.com/2015/03/resep-kue-cubit-coklat-enak-dan-sederhana.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/10/resep-donat-kentang-empuk-lembut-dan-enak.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/07/resep-es-krim-goreng-coklat-kriuk-mudah-dan-sederhana-dengan-saus-strawberry.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/06/resep-kue-es-krim-goreng-enak-dan-mudah.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/09/resep-bolu-karamel-panggang-sarang-semut-lembut.html